DATABASE ADVANCED MONGODB || artikel pengenalan MongoDB
- MongoDB adalah sistem manajemen basis data NoSQL yang dikembangkan oleh MongoDB, Inc. Basis data ini dikenal sebagai "NoSQL" karena berbeda dalam hal struktur data dan cara penyimpanan data dibandingkan dengan basis data relasional tradisional (SQL).
- Why MongoDB? :
- Skema Dinamis :
- Tanpa Skema Tetap : MongoDB tidak memerlukan skema tetap atau struktur tabel yang telah ditentukan sebelumnya. Anda tidak perlu mendefinisikan kolom dan tipe data secara eksplisit untuk setiap tabel. Sebaliknya, Anda menyimpan data dalam dokumen BSON (Binary JSON), dan dokumen-dokumen ini dapat memiliki struktur yang berbeda dalam koleksi yang sama.
- Fleksibilitas Struktur Data : Dalam MongoDB, Anda dapat dengan mudah menambahkan, menghapus, atau mengubah bidang dalam dokumen tanpa harus memperbarui skema terlebih dahulu. Misalnya, jika Anda memiliki koleksi karyawan, beberapa dokumen mungkin memiliki bidang tambahan seperti nomor telepon, sedangkan yang lain tidak. Ini memungkinkan adaptasi cepat terhadap perubahan dalam kebutuhan aplikasi.
- Ideal untuk Data Semi-Struktur : Basis data ini sangat cocok untuk menyimpan data semi-struktur, seperti data JSON yang sering ditemukan dalam pengembangan aplikasi web dan mobile. Ini memungkinkan pengembang untuk menyimpan dan mengakses data dengan cara yang lebih alami dan intuitif.
- Dokumen sebagai Unit Data : MongoDB adalah basis data berbasis dokumen, yang berarti data disimpan dalam dokumen BSON (Binary JSON). Dokumen ini adalah unit dasar data yang setara dengan apa yang disebut "baris" atau "record" dalam basis data relasional. Contoh dokumen dalam MongoDB adalah sebagai berikut : { “_id": 1, "nama": “Ini Budi", "usia": 30, "kota": “Salatiga" }
- Struktur Semi-Struktur : Dokumen MongoDB mendukung struktur data semi-terstruktur dan fleksibel. Ini berarti Anda tidak perlu mendefinisikan skema yang ketat seperti yang diperlukan dalam basis data relasional. Dokumen-dokumen dalam koleksi MongoDB dapat memiliki struktur yang berbeda-beda tanpa masalah.
- Nesting : Dokumen MongoDB dapat memiliki bidang yang bersarang (nested), yang berarti Anda dapat menyimpan data yang lebih kompleks dengan mudah. Misalnya, Anda dapat memiliki objek dalam dokumen sebagai berikut : { “_id": 2, "nama": "Ani", "alamat": { "jalan": "Jl. Merdeka", "kota": "Jakarta"
- Bahasa Query JSON-style : MongoDB menggunakan bahasa query JSON-style yang sangat ekspresif. Ini berarti Anda dapat menyusun permintaan query Anda menggunakan format yang mirip dengan JSON. Misalnya: Bahasa Query JSON-style Bahasa Query yang Mudah db.karyawan.find({ "kota": “Salatiga" })
- Ekspresi Lebih Intuitif : Query bahasa JSON-style ini seringkali lebih intuitif dan mudah dimengerti oleh pengembang. Anda tidak perlu menguasai bahasa SQL yang khas untuk melakukan pencarian dan manipulasi data.
- Query Kompleks : Anda dapat melakukan query yang kompleks dengan mudah, termasuk pencarian berdasarkan kriteria yang rumit, pengelompokan data, dan agregasi. MongoDB menyediakan berbagai operator dan fungsi yang memungkinkan Anda untuk melakukan operasi ini dengan cepat.
- Skalabilitas Horizontal : MongoDB mendukung skalabilitas horizontal, yang memungkinkan Anda menambahkan lebih banyak server (sharding) ketika aplikasi Anda berkembang. Ini memungkinkan sistem MongoDB untuk menangani beban yang meningkat dengan baik
- Replikasi Otomatis : MongoDB memungkinkan replikasi otomatis, di mana salinan data dapat ditempatkan di berbagai server (replica set). Hal ini meningkatkan ketersediaan data dan toleransi kesalahan.
- Caching : MongoDB memiliki mekanisme caching internal yang dapat meningkatkan kinerja dengan menyimpan data yang sering diakses dalam memori, mengurangi latensi akses ke data.
- Instalasi MongoDB & compass di Windows : Link download klik disini
- Setelah teman - teman selesai men-download MongoDB di Windows dengan link diatas, teman - teman bisa langsung install seperti tutorial dibawah ini :
- Masuk saja pada menu download lalu klik run seperti dibawah ini :
- Lalu jika muncul notifikasi seperti dibawah ini klik Next :
- Accept the terms in the license agreement lalu next
- Lalu klik cutom pada pilihan di bawah selanjutnya klik next
- Klik Next
- Next
- Next
- Lalu install
- Tunggu Proses sampai selesai
- Jika sudah selesai maka tampilannya akan menjadi seperti ini
Instalasi MongoDB Shell di Windows:
Unduh paket instalasi MongoDB Shell dari situs resmi MongoDB sesuai dengan sistem operasi Anda (Windows).
Sekarang, klik file penginstal yang diunduh untuk memulai wizard penginstalan, seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Klik Berikutnya untuk melanjutkan ke langkah berikutnya yang ditunjukkan di bawah ini.
Di sini, hapus centang pada kotak jika Anda ingin menginstal shell untuk semua pengguna di mesin lokal Anda dan klik Berikutnya.
Klik tombol Instal untuk memulai instalasi.
setelah instalasi selesai, klik tombol Selesai untuk menutup wizard.
Tidak ada komentar: